diary tpers04

Friday, January 16, 2009

Learning Object


Mungkin temen-temen yang ada dalam ruang microteaching untuk ikut seminar hasil tanggal 14 Januari 2009, kemarin sempet denger pernyataan ini dari bu dewi...
hehehe..
maaf buat achie yang jadi korban salah baca skripsi..:P
nah gw ada utang sama achie sebenernya jelasin apa itu Learning Object...
bukan hak gw juga untuk jelasin apa itu LO (awas jangan ketuker dengan istilah Learning Organization)...cuman gw akan coba sedikit jelasin pengertian LO yang udah gw rangkum...
awalnya untuk keperluan skripsi gw..
cuman...karena ibu bilang gw cari mati kalo gw sertain itu, maka akan gw ganti teorinya...:)
so..
gw share disini untuk brainstorm kita...
pengetahuan baru kita..
dan insya Allah bisa buat bekel kita (karena semester depan ada mata kuliah baru tentang e-learning development ini sebanyak 7 SKS...terserah kalo bilang mereka sial...cuman menurut gw mereka beruntung...karena gw mati2an cari ilmu ini di jagat maya) biar ga kalah sama adik2 kita nanti...

mungkin ga banyak...cuman semoga ini bisa meng-encourage temen2 untuk mencari dan menggali lebih banyak lagi...:)

have a nice read
---


Istilah learning object memiliki banyak arti bagi banyak orang. Sampai saat ini definisi operasional dari learning object masih menjadi perdebatan. Beberapa ahli mengumpamakan learning object seperti balok-balok LEGO™. Dalam perumpamaan tersebut dinyatakan, “small pieces of instruction (the LEGO blocks) that can be assembled (stacked together) into some larger instructional structure (castle or spaceship)” (Wiley, 1999) yang secara bebas diartikan, “bagian-bagian kecil dari pembelajaran (balok-balok LEGO) yang dapat dirakit (ditumpuk-tumpuk) menjadi suatu struktur pembelajaran yang lebih besar (puri atau pesawat ruang angkasa)”.

Willey, Gibson, & Recker (2000) kemudian mengumpamakan learning object lebih jauh lagi sebagai atom karena berdasarkan hukum ikatan kimia, atom merupakan unit terkecil namun tidak semua atom dapat saling berikatan untuk menyusun suatu molekul .

Learning object adalah konsep inti dalam suatu pendekatan isi pembelajaran dimana isi pembelajaran tersebut dipecah lagi kedalam bagian-bagian (chunk). Bagian-bagian ini kemudian dapat digunakan lagi, dibuat, dipelihara secara terpisah, dan dipisah lalu digabungkan kembali seperti halnya LEGO™. Sementara itu, New Media Consortium (NMC) sebagai bagian dari pemrakarsa learning object mendefinisikan learning object sebagai setiap kumpulan materi yang terstruktur secara berarti dan terikat ke dalam suatu tujuan pembelajaran. Materi-materi tersebut dapat berupa dokumen, gambar, simulasi, video, audio, dan sebagainya. Sementara itu, terdapat definisi yang diterima oleh industri meskipun sangat luas dan tidak secara jelas mengacu pada tujuan pembelajaran, hasil kinerja, pengukuran dan lainnya. Definisi tersebut dikelurkan oleh IEEE Learning Technology Standards Committee (LTSC) yang menyatakan bahwa: learning objects are “any entity, digital or nondigital, which can be used, reused, or referenced during technology-supported learning” (learning object adalah “suatu kesatuan, baik digital maupun non-digital yang dapat digunakan, digunakan kembali, atau direferensikan selama pembelajaran dengan dukungan teknologi). Menurut Wiley: learning objects are elements of a new type of computer-based instruction grounded in the object-oriented paradigm of computer science (learning object adalah elemen-elemen dari tipe pembelajaran berbasis komputer yang baru dalam paradigm berbasis objek dalam ilmu komputer).

Berdasarkan uraian diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa Learning Object yang dimaksud dalam penelitian ini adalah bagian-bagian materi pembelajaran yang dirakit menjadi struktur pembelajaran yang lebih besar dimana setiap bagiannya dapat digunakan atau digunakan kembali secara terpisah.

Learning object dapat diintegrasikan dalam suatu course dengan menggunakan learning management system (LMS) untuk menciptakan dan mengelola tautan antar objek pembelajaran.

Berdasarkan definisi yang diadaptasi dari Wisconsin Online Resource Center, Robert J. Beck menyatakan bahwa learning object memiliki beberapa karakteristik, diantaranya:
  1. Learning object adalah cara baru berfikir tentang isi pembelajaran. Biasanya isi pelajaran terdiri dari bagian-bagian yang menghabiskan waktu beberapa jam. Learning object adalah bagian yang labih kecil dari belajar, biasanya berkisar dua hingga lima belas menit.
  2. Learning object bersifat independen; setiap learning object dapat digunakan secara independen untuk tujuan yang berbeda.
  3. Dapat dikelompokkan; setiap learning object dapat dikelompokkan ke dalam bagian-bagian isi yang lebih besar, termasuk struktur pembelajaran tradisional.
  4. Di tag dengan metadata; setiap learning object memilki informasi deskriptif yang memudahkan ketika dicari kembali.
--- References:
  1. Baritt, Chuck, F. Lee Alderman Jr.. 2004. Creating a Reusable Learning Object Strategy: Leveraging Information and Learning in a Knowledge Economy. San Francisco: Pfeiffer.
  2. Robson, Robby. last accessed, Jan. 16th 2009. Learning Object Tutorial. http://www.eduworks.com/LOTT/Tutorial/learningobjects.html
  3. SEAMOLEC. 2008. LOM, Interaction Design, and Legal & Ethical Issues. Jakarta.
  4. Wikipedia: Free Encyclopedia. 2008. Learning Object. http://en.wikipedia.org/wiki/Learning_object.
  5. Willey, David A., II. 2000. Learning Object Design and Sequenceing Theory. Utah: Brigham Young University.
Picture Source: European Journal of Open Distance and E-Learning (EUDODL) --- hayo dimulai diskusinya... disini...:)

Udah pada punya kan accountnya?
kalo belum hubungi dokter..
ya ngga lah...
hubungi gw:)

Regards,
Octavia^^

9 comments:

  1. Hiyya..
    Berkat c ibu sala baca skripsi dikau kmaren gw jd penasaran apa itu LO..
    Dan gw makin menyadari kalo masi banyak yg gw ga ngertiii..
    Duwwh, dshare dung bu klo ada yg aneh2 kek gini krn temanmu ini aga dodol soal ginian..

    Anw, gw masi ga ngerti penerapan LO itu dalam skripsi gw..
    Bisa tlg djelaskan scr detail dan lebih simple ga bu?
    Hihihihi..
    Thx b4 yeh..

    ReplyDelete
  2. skripsi nya achie kan hypertext ya...
    gw juga masih agak2 bingung *tolong diluruskan kalo salah...
    setiap informasi yang ada di dalam hypertextnya achie kan ada di mindmap, nah bagian2 mindmap itu achie bagi2 jadi unit2 yang paling kecil, nah itu disebutnya chunk...misalnya. Bagian model2 pengembangan. kan ada model pengembangan Mulai dari ADDIE sampe ILDF (di buku itu ya?lupa urutannya), nah bagia2 itu, misalnya untuk ILDF, achie bagi lagi.
    penjelasan ILDF, diagram ILDF, dll itu achie pisah2. Itu yang disebut chunk (kalo dalam pengertian gw).
    Mohon diralat kalo salah^^
    namanya juga masih belajar^^

    ReplyDelete
  3. Jadi LO nya itu mindmapnya gt?
    Fungsi nya bwt apa?
    Kalo ada bagian yg ga terbagi lg jd unit yg lbh kecil apa bs dsebut LO jg?
    Cz dlm hyprtx itu kn ga semua pokok bhsn dbagi2 k dlm unit yg lbh kcil..

    ReplyDelete
  4. mau ikutan ahhh.......
    kalo gw mengistilahkan LO itu sbg point2 yg ada di materi loe,,,
    bisa diibaratkan kaya indikator2nya (tp itu menurut gw ya)
    misalnya gw ibaratkan kalo definisi "MANUSIA secara keseluruhan" terdiri dari Lima indera yg menjadi bagian dari sistem panca indera bila dijabarin ada indera penglihatan, perasa dll. semua indera itu mempunyai fungsi yang berbeda2, nah fungsi itu lah yg menjadi LO dari sistem panca indera itu sendiri. yang kemudian saling terintegrasi menjadi manusia secara keseluruhan

    ReplyDelete
  5. bukan mindmapnya sayang...
    ibarat kata kalo mindmap. itu adalah cabang2 terkecil dari pohon pikiran lo...
    gimana ya jelasinnya...
    bener kata esie...poin2 terkecil...
    misalnya gini...
    kalo kita mo buat pembelajaran tentang membuat kue tart. Kita jelasin beberapa proses. Diantaranya cara mengocok telur yang baik. dll...
    Nah suatu saat lo mo bikin pembelajaran gimana bikin pie apel...
    lo bisa ambil bagian kocok telur dari pembelajaran membuat kue tart (selama relevan) untuk dimasukkan di dalam program pembelajaran membuat pie apel. Gitu juga kalo mo buat pembelajaran bikin donat, dllsb. Itu konsep "stacked up" dari si LO.
    Ibarat kata LEGO. bayangin kalo lo bikin istana dari LEGO. Suatu saat lo mo bikin bangunan baru yang beberapa bagian penyusunnya sama dengan bagian dari istana itu, lo boleh ambil bagian-bagian tertentu itu dari si istana yang udah lo bikin sebelumnya.
    Nah bagian2 kecil itu tuh si mahluk bernama LO.
    Bukan begitu Sie?
    *sorry gw ga bisa jelasin dengan baik...

    ReplyDelete
  6. sepertinya kita butuh komentar ahli:D

    ReplyDelete
  7. Yayaya.. I c..
    Muley ada pencerahan sepertinya..
    *bolak balik buku c ibu*
    Hakhakhak..

    Lanjutin face to face aja bisa ga?
    Ribet juga niy lewat ginian..
    Hehe..
    But thx yaa ta, soy bwt pnjelasannya..
    Nti gw nanya lg.. :)

    iya niy, kynya daku perlu komentar ahli :p

    ReplyDelete
  8. seep...
    mari kita lakukan senin depan:D

    ReplyDelete
  9. senen kpn ????
    kgk ada apa2 hr senen kmrn
    yg ada acara karaokean

    ReplyDelete

Silahkan memberikan komentar di Rumah TPers04 UNJ